Hardisk laptop yang sudah tidak terpakai bisa kita gunakan untuk penyimpanan eksternal menggunakan kabel USB. Jadi selain media flashdisk untuk menyimpan data dari perangkat komputer, tentunya dengan kapasitas yang lebih besar bisa menggunakan copotan HDD laptop.
Sebagaimana diketahui, ukuran hardisk laptop yaitu 2.5 inch, lebih kecil dibanding dengan yang terpasang di perangkat PC pada umumnya. Bahkan teknologi penyimpanan sudah merambah ke tipe SSD alias Solid State Drive dengan kecepatan transfer data lebih cepat dibanding hardisk konvensional.
Bicara mengenai membuat hardisk laptop dijadikan media penyimpanan data portable, tentunya sangat fleksiel dibawa kemana-mana. Apalagi untuk koneksi datanya menggunakan konektor USB yang sudah umum kita lihat.
Lalu apa saja yang diperlukan untuk membuat hardisk copotan laptop ukuran 2,5 inch agar bisa dijadikan penyimpanan eksternal ?
Anda cuma perlu yang namanya Hardisk case, ada juga yang menamakannya Enclosure HDD. Harganya juga tidak mahal, sekitar dua puluhan Ribu rupiah kalau di toko online.
Harga Hardisk case / Enclosure sendiri memang beraneka ragam, ada yang lebih mahal dengan banyak fitur didalamnya, seperti sudah support USB 3.0 dan pengaman lonjakan tegangan.
Namun yang perlu diperhatikan, pastikan dulu apakah komputer atau laptop yang kita pakai sudah mendukung kecepatan USB 3.0 atau masih tipe 2.0 saja.
Bila kita ingin membeli tatakan hardisk eksternal pastikan sesuai kebutuhan. Jadi jangan beli yang berfitur USB tipe 3.0 kalau laptop tidak mendukungnya, Tetap saja kecepatan transfernya tidak seperti yang kita harapkan.
Meski demikian, keuntungan menggunakan hardisk portable selain bisa dibawa kemana-mana juga harganya lebih murah dibanding membeli memori card atau flashdisk.
Untuk Lebih jelas bagaimana cara memasang HDD laptop ke casing eksternal, simak videonya berikut ini:
Jadi bagi anda yang belum sempat beli HDD eksternal, lebih baik gunakan saja bekas copotan hardisk yang ada di laptop daripada rusak menganggur.
